Cara Membuat Kabel UTP Straight dan Cros
Untuk
membuat kabel UTP kita harus mempunyai alat-alat sebagai berikut :
- Tank Crimping
Tank Crimping adalah alat untuk memotong kabel UTP dan untuk menjepit
ujung konektor,dan ini sangat penting sekali bagi kita yang ingin
belajar cara mengcrimping kabel,alat ini bentuknya hampir sama dengan
Tank biasa yang sering kita lihat atau temui.
- Kabel UTP
Kabel UTP kita gunakan untuk saling menghubungkan jaringan internet dan
di dalam kabel UTP ini terdapat 8 helai kabel kecil yang berwarna-warni.
- Konektor RJ-45
Konektor adalah alat yang kita pasang pada ujung kabel UTP tujuanya agar
kabel dapat kita pasang pada port LAN. Konektor RJ-45 harus dipasangkan
pada ujung kabel UTP apabila tidak maka Kabel UTP tidak akan berguna.
- Cable Tester
Cable
Tester adalah alat untuk menguji hasil crimpingan kabel kita, kalau
krimpingan kita salah maka lampu di Cable Tester ini tidak akan menyala
dan kalau hasil crimpingan kita sudah benar maka lampu di Cable Tester
akan menyala dengan otomatis,jadi alat ini sangat berguna bagi kita
untuk mengetahui hasil crimpingan kita.
Perbedaan kabel Straight dan Cross
sebelum kita mulai membuat kabel ada baiknya kita mengetahui fungsi dari masing-masing kabel.
Kabel straight merupakan kabel yang memiliki cara pemasangan yang sama antara ujung satu dengan ujung yang lainnya.
Urutan standar kabel straight adalah seperti dibawah ini yaitu sesuai
dengan standar TIA/EIA 368B (yang paling banyak dipakai) atau
kadang-kadang juga dipakai sesuai standar TIA/EIA 368A sebagai
berikut:
Contoh penggunaan kabel straight adalah sebagai berikut :
- Menghubungkan antara computer dengan switch
- Menghubungkan computer dengan LAN pada modem cable/DSL
- Menghubungkan router dengan LAN pada modem cable/DSL
- Menghubungkan switch ke router
- Menghubungkan hub ke router
Kabel cross merupakan kabel yang memiliki susunan berbeda antara ujung
satu dengan ujung lainnya. Kabel cross digunakan untuk menghubungkan 2
device yang sama. Gambar dibawah adalah susunan standar kabel cross.
Contoh penggunaan kabel cross adalah sebagai berikut :
- Menghubungkan 2 buah komputer secara langsung
- Menghubungkan 2 buah switch
- Menghubungkan 2 buah hub
- Menghubungkan switch dengan hub
- Menghubungkan komputer dengan router
Dari 8 buah kabel yang ada pada kabel UTP ini (baik pada kabel straight
maupun cross over) hanya 4 buah saja yang digunakan untuk mengirim dan
menerima data, yaitu kabel pada pin no 1,2,3 dan 6.
Membuat Kabel Straight UTP
- Kupas bagian ujung kabel UTP, kira-kira 2 cm.
- Buka pilinan kabel, luruskan dan urutankan kabel sesuai standar gambar.
- Setelah urutannya sesuai standar, potong dan ratakan ujung kabel,
- Masukan kabel yang sudah lurus dan sejajar tersebut ke dalam konektor
RJ-45, dan pastikan semua kabel posisinya sudah benar dengan posisi
sebagai berikut:
- Orange Putih pada Pin 1.
- Orange pada Pin 2.
- Hijau Putih pada Pin 3.
- Biru pada Pin 4.
- Biru Putih pada Pin 5.
- Hijau pada Pin 6.
- Coklat Putih pada Pin 7.
- Coklat pada Pin 8.
- Lakukan crimping menggunakan crimping tools, tekan crimping tool dan
pastikan semua pin (kuningan) pada konektor RJ-45 sudah “menggigit”
tiap-tiap kabel. biasanya akan terdengar suara "klik".
Setelah selesai pada ujung yang satu, lakukan lagi pada ujung yang lain
Langkah terakhir adalah mengecek kabel yang sudah kita buat tadi dengan
menggunakan LAN tester, caranya masukan masing-masing ujung kabel
(konektor RJ-45) ke masing2 port yang tersedia pada LAN tester, nyalakan
dan pastikan semua lampu LED menyala sesuai dengan urutan kabel yang
kita buat.
Membuat Kabel Cross UTP
Membuat kabel cross memiliki langkah yang hampir sama dengan kabel
straight, perbedaan hanya terletak pada urutan warna dari kedua ujung
kabel. Berbeda dengan kabel straight yang memiliki urutan warna sama di
kedua ujung kabel, kabel cross memiliki urutan warna yang berbeda pada
kedua ujung kabel.
Ujung pertama sama dengan kabel straight :
- Orange Putih pada Pin 1.
- Orange pada Pin 2.
- Hijau Putih pada Pin 3.
- Biru pada Pin 4.
- Biru Putih pada Pin 5.
- Hijau pada Pin 6.
- Coklat Putih pada Pin 7.
- Coklat pada Pin 8.
Untuk ujung kabel yang kedua, susunan warnanya berbeda dengan ujung pertama. Adapun susunan warnanya adalah sebagi berikut:
- Hijau Putih pada Pin 1.
- Hijau pada Pin 2.
- Orange Putih pada Pin 3.
- Biru pada Pin 4.
- Biru Putih pada Pin 5.
- Orange pada Pin 6.
- Coklat Putih pada Pin 7.
- Coklat pada Pin 8.
Dibawah ini adalah contoh ujung kabel UTP yang telah terpasang konektor
RJ-45 dengan benar, selubung kabel (warna biru) ikut masuk kedalam
konektor.